No
|
Nama
|
penjelasan
|
Tanda-tanda
|
1.
2.
3.
4.
5.
|
Compas metis (CM)
(normal)
Apatis
(acuh tak acuh)
Somnolent
(ngantuk)
Derilium.
(mengigau)
Koma (sapor)
(Tidak sadar).
|
Sadar penuh atau ia sadar terhadap lingkungannya.
dapat dirangsang oleh rangsangan nyeri, bunyi atau gerak.
Acuh tak acuh dan lama untuk menjawab terhadap rangsangan yang
diberikan.
Keadaan mengantuk atau disebut juga dengan latergi atau obtundasi.
dapat dirangsang dengan rangsangan dibangunkan atau diberikan rangsangan nyeri.
Penurunan kesadaran disertai peningkatan yang abnormal dari aktivitas
psikomotor dan siklus tidur bangun yang terganggu.
Dapat dirangsang dengan rangsangan cubitan.
Keadaan tidak sadar diri yang penderitanya tidak dapat dibangunkan
bahkan dengan rangsangan yang kuat.
|
Sadar, mengantuk atau tidur. Bila tidur dapat dibangunkan dengan
memberi rangsangan.
Sadar tapi tidak koeperatif.
Sadar tapi kadang-kadang tertidur, penderita mudah dibangunkan ,
mampu memberikan jawaban verbal dan menangkis rangsangan nyeri.
Gaduh, gelisah, kacau, berteriak-teriak, meronta-ronta, aktivitas
motoriknya meningkat dan disorientasi.
Tidak adanya jawaban terhadap rangsangan yang diberikan.
|
Jumat, 22 Maret 2013
macam-macam kesadaran
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar